Basic-PHP

Pengertian PHP

PHP kepanjangan awalnya yaitu Personal Home Pag.  Menurut wikipedia PHP adalah singkatan dari “PHP: Hypertext Prepocessor”,  yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1994.

Yang akan saya bahas disini adalah PHP 5. Penulisan PHP harus di awali dengan “<?php” dan diakhiri dengan “?>” tanpa tanda petik penulisanya juga harus diakhiri dengan tanda “ ; “ (titik koma).  Penulisan php itu case sensitive, antara huruf a dan A berbeda. Untuk komentar menggunakan “/” (garis miring bintang) dan di tutup dengan “/” (bintang garis miring) atau bisa juga dalam satu baris menggunakan tanda “// “ (double garis miring).

Sekarang coba kalian tulis kode di bawah ini :

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt;
	&lt;body&gt;
	  &lt;?php echo "My first PHP script!"; ?&gt;
	&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

Kalian boleh test kode di atas dengan save index.php 

Hasil yang akan keluar pada layar web localhost anda yang sudah terinstal XAMPP dll (saya anggap kalian sudah instal) adalah  : My first PHP script!

  Variabel

Variable adalah suatu media penampung atau penyimpan digunakan untuk menyimpan suatu nilai atau hasil proses yang dapat memiliki tipe data tertentu. Sekarang kita coba menggunakan variable. Tuliskan kode berikut :

&lt;!DOCTYPE html&gt;
 &lt;html&gt;
	&lt;body&gt; 
	&lt;?php
	           $txt = "Hello world!";
	           $x = 5; 
	           $y = 10.5; 
	                       echo $txt;
	                       echo "&lt;br&gt;"; 
	                       echo $x; 
	                       echo "&lt;br&gt;"; 
	                       echo $y; 
	?&gt; 
	&lt;/body&gt; 
&lt;/html&gt; 

 

Kode diatas adalah pemahaman mengenai penggunaan variable pada PHP.

 

a.      ** **Penggunaan  Variabel

Variable adalah suatu media penampung atau penyimpan digunakan untuk menyimpan suatu nilai atau hasil proses yang dapat memiliki tipe data tertentu. Contoh :

&lt;!DOCTYPE html&gt;
 &lt;html&gt; 
	&lt;body&gt; 
	&lt;?php
	       $x = 10;
	       $y = 6; 
	       echo $x + $y; 
	?&gt;
	 &lt;/body&gt;
 &lt;/html&gt;

b.      ** **Penggunaan Operator

Operator pada PHP digunakan sebagai operai terhadap variabel.  Operator yang terdapat pada PHP antara lain : operator penetapan, aritmatika dan perbandingan. Contoh :

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt;
 &lt;body&gt;
 &lt;?php
          $x = 10; 
          $y = 6; 
          echo $x + $y;
 ?&gt;
 &lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

Kemudian kalian  save dengan nama operator.php

Pada contoh kode diatas kalian boleh coba mengganti echo $x + $y; dengan echo $x - $y; echo $x * $y; dan operator lainnya.

c.      ** **Penggunaan IF Else

Sekarang penggunaan if else. Contoh :

&lt;!DOCTYPE html&gt; 
&lt;html&gt;
	&lt;body&gt; 
	&lt;?php 
   $t = date("H");
   if ($t &lt; "20") 
      {
      echo "Have a good day!";
      } 
	?&gt; 
	&lt;/body&gt; 
&lt;/html&gt;

  Simpan dengan nama ifelse.php

Sedikit saya jelaskan date(“H”) artinya adalah Hours atau jam yang menunjukkan sekarang.

 

d.      ** **Penggunaan Function

Sekarang penggunaan function, simpan kode ini dengan nama function.php

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt; 
&lt;body&gt;
 &lt;?php 
    function writeMsg()
    {
  		echo "Hello world!";
    } 
    writeMsg(); 
?&gt;
&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt; 

e.      ** **Penggunaan Switch

  Switch itu adalah suatu variable yang yang kondisinya menentukan keluaranya hampir mirip dengan if else. Sekarang penggunaan switch simpan kode ini dengan nama switch.php

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt;
	&lt;body&gt;
	  &lt;?php 
		        $favcolor = "red"; 
		        switch ($favcolor)
	          {
	            case "red": echo "Your favorite color is red!";
	            break;
	            case "blue": echo "Your favorite color is blue!"; 
	            break;
	            case "green": echo "Your favorite color is green!"; 
	           	break; 
	           	default: echo "Your favorite color is neither red, blue, nor green!"; 
	          } 
		?&gt;
	&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

 

f.      ** **Penggunaan Array

Array adalah tipe data yang terdiri dari susunan nilai yang dapat berbentuk daftar nilai ataupun tabel nilai. Beri nama file array.php pada code berikut:

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt;
	&lt;body&gt;
	  &lt;?php 
	      $cars = array("Volvo", "BMW", "Toyota"); 
				echo "I like " . $cars[0] . ", " . $cars[1] . " and " . $cars[2] . "."; 
		?&gt;
	&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

 

Saya coba jelaskan penggunaan array , disana Volvo itu dibaca sebagai 0, karena di bahasa pemrograman hampir semuanya (emang semua saya rasa) memulai dari angka 0 jadi varaible $cars[2] dia akan membaca Toyota. Jadi Volvo itu array 0, BMW  tuh array 1 dan Toyota array 2

 

g.      ** **Penggunaan Looping

       Sekarang penggunaan looping, dan buat nama file looping.php

&lt;?php 
    for ($x = 0; $x &lt;= 10; $x++) 
      echo "The number is: $x &lt;br&gt;"; 
    }
?&gt; 

  Saya coba jelasin ya,  $x awalnya 0. Jika dia kurang atau sama dengan 10, maka dia ditambah 1 ($x++ atau $x=$x+1). Proses tersebut mengalir dari atas kebawah sampai kondisinya 0 menjadi 10.  

Coba kita review:  

 

Array itu dia menampilkan apa yang ditampung, misalnya array(a,b,c,d) tampilkan array[0] , yang tampil adalah a.

 

Kalau switch dia itu seperti “takdir” , maksudnya gini  à  $a = 18 tahun, nah kalo dia 18 tahun, masuknya sebagai sudah dewasa, kalau misalnya $a = 11tahun, masuknya belom dewasa.

 

 <?php echo “tititk koma”; ?>  à  jadi pernyataan perbaris itu menggunakan titik koma  atau biasa disebut semicolon

 

 <?php echo “tititk koma”; echo “tititk koma”; ?>  à nah jadi dia satu baris penulisan ditutup dengan (;)

Coba buat kode ini :

&lt;?php 
    $a =0; 
     do 
           { echo $a; $a++; } 
     while 
           ($a&lt;=10); 
?&gt;

Hasil outputnya = 012345678910

 

Jadi dia $a = 0 menjumlah terus sampai kondisinya lebih atau sama dengan 10 (mirip looping)

 

h.      ** **IF Else Bertingkat

Sekarang if else bertingkat, buat code sebagai berikut :

&lt;!DOCTYPE html&gt;
&lt;html&gt;
	&lt;body&gt;
	  &lt;?php 
	 		$t = 3; 
	    if ($t == 3) {
	      echo $t;
	    } else if ($t == 2) { 
	      echo $t;
	    } else { 
	      echo $t 
	    }
	 ?&gt;
	&lt;/body&gt;
&lt;/html&gt;

Biar paham, tampilanya itu adalah 3, dia menampilkan 3 karena kondisi dar $t masuk ke $t == 3

Jika $t yang awal diganti $t=2 maka di amasuk ke kondisi $t==2, tampilanya 2 dan seterusnya.